Di Taiwan, belakangan ini ada satu berita menghebohkan yang membawa nama seorang ibu-ibu berusia 62 tahun yang dituduh durhaka oleh ibu tirinya yang kini sudah berusia 85 tahun. Sang ibu tiri mengaku bahwa anak tirinya ini menolak untuk membayar biaya perawatannya walaupun dia sedang sakit keras. Karena hal inilah, sang ibu tiri pun melaporkan anak tirinya ke polisi dan kasus ini pun dibawa sampai ke pengadilan.
Si ibu tiri yang sudah berusia 85 tahun ini memang terlihat kasihan banget apalagi ketika anak tirinya membuangnya. Namun ternyata ada satu kisah pahit di balik semuanya itu. Ternyata alasan kenapa anak tirinya menolak untuk merawatnya adalah karena dulunya si ibu tiri ini menjual anak tirinya sendiri ke tempat pelacuran. Setiap uang yang didapatkan anak tirinya dari hasil kerjanya disana dibuat untuk membiayai kehidupan sehari-hari mereka. Jika si anak tiri ini menolak untuk memberikannya uang, si ibu tiri pasti akan langsung memukulnya dengan rotan. Kemudian ketika si anak tirinya yang kita sebut saja namanya Sunny ini berusia 25 tahun, dia pun kabur ke bagian utara Taiwan untuk mencari kerja.
Semenjak saat itu, dia pun bertemu dengan suaminya yang sekarang dan melahirkan seorang anak laki-laki. Namun setelah 40 tahun hal itu berlalu, dia pun akhirnya mendapatkan satu surat mengatakan dia harus menghadiri pengadilan ini. Sunny yang sudah gak berhubungan lagi dengan ibu tirinya ini pun mau gak mau harus menemui ibu tirinya di pengadilan. Di pengadilan tersebut barulah terungkap bahwa si ibu tiri ini sendiri mempunyai catatan yang jelek dan pernah melakukan beberapa tindakan kriminal. Dan dia malah dijatuhi hukuman karena telah menjual anak di bawah umur di tempat pelacuran hingga membuat sang anak merasa tidak adanya rasa aman.
Pengadilan pun akhirnya memutuskan untuk membuat hukum seperti itu dan disambut baik oleh masyarakat setempat. Mereka merasa bahwa pengadilan memutuskan satu hal yang cukup adil bagi kasus ini.
Bahkan ada masyarakat setempat yang menyuarakan pendapatnya, "Udah gak bisa jaga anaknya baik-baik, sekarang malah nuntut pamrih." "Kalau mau anak bisa berbakti, kenapa dari dulu gak mau jaga anaknya baik-baik coba?"
Di Taiwan sendiri memang banyak kasus dimana anak-anak yang sudah dewasa tidak berbakti pada orangtua mereka. Kebanyakan orang pasti akan langsung menyalahkan sang anak yang durhaka terhadap orangtuanya, tapi tidak ada yang pernah tahu apa yang pernah dilakukan orangtuanya hingga membuat si anak akhirnya membuang orangtuanya sendiri.
Kalau emang mau punya anak yang berbakti, harusnya orangtua juga wajib mendidik dan membimbing anaknya dengan baik. Mimin Cerpen juga yakin kok pasti si anak gak bakalan durhaka sama sekali sekalipun mereka sudah dewasa dan berada jauh dari orangtuanya.
Kalau kata pepatah, apa yang kamu tabur itulah yang kamu tuai. Kalau kamu menabur yang jahat, yah yang jelek juga deh yang bakalan kamu tuai.
0 Response to "Dia dituduh Ibunya Durhaka dan Dilaporkan ke Polisi, Ternyata Kisah Sesungguhnya Jauh Lebih Menyayat Hati!"
Posting Komentar