Sebuah kisah inspiratif dari China ini akan membuka mata kita lebar - lebar. Sebuah rumah tua di provinsi Shui Ping viral di media sosial d China. Pasalnya, seorang nenek sebatang kara berumur 83 tahun, baru - baru ini menyerahkan 2 anak bayi yang dibuang orangtuanya ke panti asuhan karena sudah tidak sanggup lagi memelihara mereka. Zhu Mei Ti, nama nenek ini.
Nenek yang tinggal di rumah tua ini ternyata dulunya pernah mengadopsi 10 anak, dimana 8 diantaranya sudah bekerja, 4 diantaranya sudah menikah, dan 2 inilah yang dia adopsi 5 tahun yang lalu ketika berjalan di tengah jalan dan menemukan mereka berdua.
Nenek yang lahir di generasi yang dulu, penuh dengan pengalaman dan hidup yang mencengangkan! Dia telah melihat bagaimana China yang tertutup, bahkan peperangan antar bangsa dan perang saudara dimana - mana. Kelaparan, ketakutan, sampai kepada China yang membaik dan membuka diri, disitulah dia dan suaminya berhasil bertahan hidup dan memiliki seorang putra.
Putranya yang tumbuh dewasa dan menikah dengan wanita pilihannya itu akhirnya menghadirkan nenek ini cucu, namun sayang sekali, kecelakaan maut merebut semua anggota keluarganya ini.
Zhu Mei Ti yang trauma dengan kejadian meninggalnya putranya, tidak mau memilki anak lagi.
Sampai pada 28 tahun yang lalu, ketika dia dan suaminya bekerja di tengah salju musim dingin yang menyengat dinginnya, mereka menemukan anak bayi perempuan yang dibuang orangtuanya di tepi jalan dan membeku. Tanpa banyak kata, segeralah ia membungkus anak ini dan membawanya pulang. Begitu sampai di rumah, sepertinya anak ini telah meninggal meskipun sesudah diberi kehangatan. Keajaiban terjadi, anak ini menangis keras menandakan dia sehat! Namanya pun diberi nama Xiao Ying yang memiliki arti kunang api kecil.
Sejak saat itulah dia dan suaminya merasa terpanggil untuk mengadopsi anak - anak bayi yang dibuang orangtuanya. Mereka tidak tahu siapa anak ini, tapi tanpa banyak alasan, mereka langsung saja mengadopsi. Alasan mereka melakukan ini, karena mereka percaya setiap orang itu berhak untuk hidup dan memiliki kesempatan untuk mengubah dunia. Karna itulah dia dapat lagi 7 anak lainnya dan menjadi total 8 anak, 5 cowok dan 2 cewek, bahkan 1 dari anak cewek dan 2 anak cowok memiliki cacat fisik.
Memiliki anak sebanyak itu dengan rumah tua kecil mereka memang tidak gampang. Dia harus menanggung beban mental dan ekonomi. Meskipun akhirnya mereka mendapat dukungan secara finansial dari pemerintah, tetapi mereka tidak terhindar dari sakit penyakit. Suaminya yang selama ini menemaninya, akhirnya jatuh jatuh dan ternyata setelah didiagnosa, penyakit suaminya ini telah lama suaminya tahu dan dia tutup agar istrinya tidak khawatir.
Sampai satu malam, suaminya memutuskan untuk bunuh diri agar istri dan anak - anak tidak perlu mengkhawatirka ia lagi.
Zhu Mei Ti tentu saja sedih dan kecewa… Apalagi ketika salah seorang anak berkata,」Papa gak mau kita lagi ya?」, kata - kata tersebut seakan menyayat habis hatinya!
Tetapi demi anak - anak ini, dia tidak mau menyerah. Anak - anak ini dia didik dengan penuh kasih sayang sehingga anak - anak ini mengerti bagaimana menjadi manusia yang berguna, hingga sampai saat ini, meskipun anak - anak telah dewasa dan Zhu Mei Ti semakin menua, anak - anak bisa datang menjenguknya hampir setiap hari sehingga Zhu Mei Ti tidak perlu kesepian.
Sampai satu hari ketika dia jalan - jalan di tepi jalan, dia melihat 2 orang anak yang dibuang orangtuanya dan ZHu Mei Ti ingat dengan panggilan hidupnya dan memelihara 2 bayi ini selama 5 tahun meskipun pada akhirnya karna keterbatasan tenaga dan tempat, ia pun meminta tolong dengan panti asuhan yang ada di kota untuk menerima anak - anak ini.
Ada yang bertanya, dari semua anak ini, apakah tidak ada orangtua anak - anak ini yang datang mencari anak mereka?
Zhu Mei Ti pernah menasehati anak - anak, kalau sampai orangtua biologis mereka datang, pergilah dengan mereka, karena hidup dengan mereka mungkin akan jauh lebih baik. Dari 10 anak yang pernah dia besarkan, 4 di antaranya pernah didatangi oleh orangtua biologis mereka.
Namun, 4 anak ini memilih Zhu Mei Ti untuk dijadikan tempat perlindungan mereka. ALasan mereka sederhana, cinta yang membuat mereka memilih Zhu Mei Ti!
Zhu Mei Ti tahu kalau umurnya tidak akan lama lagi. Satu - satunya harapan yang dia mau lihat sebelum dia kembali ke surga, adalah 8 anak - anaknya yang telah dewasa ini, semua menikah dengan orang yang tepat sebagaimana dirinya dengan alh, suaminya.
sumber : cerpen.co.id
0 Response to "Inilah Kisah Seorang Nenek Sebatang Kara Ini Mengadopsi 8 Anak, 4 Diantaranya Didatangi oleh Orang Tua Kandung Mereka, Namun Tak Disangka..."
Posting Komentar